FXCC sering mengaku sebagai broker “ECN sejati dengan regulasi kuat di Eropa,” namun hasil investigasi Penipuan.id menunjukkan bahwa sebagian besar aktivitas FXCC dijalankan melalui entitas offshore yang tidak diawasi, dengan banyak laporan penarikan dana tertunda dan manipulasi harga trading.
🏛️ 1. Siapa di Balik FXCC?
FXCC dioperasikan oleh Central Clearing Ltd, sebuah perusahaan yang terdaftar di Siprus (Cyprus) namun juga memiliki operasi tambahan di Vanuatu — salah satu yurisdiksi offshore paling longgar di dunia.
FXCC mengklaim teregulasi oleh CySEC, tetapi hasil verifikasi menunjukkan bahwa lisensinya tidak aktif atau tidak mencakup layanan global.
Di banyak wilayah, termasuk Asia Tenggara, FXCC tidak memiliki izin distribusi resmi.
⚠️ 2. Bukti Aktivitas Ilegal & Keluhan Trader
- WikiFX memberi FXCC skor 1.8 / 10, mencatatnya sebagai broker “berisiko tinggi dan tidak transparan.”
- Trustpilot berisi keluhan tentang withdrawal yang tidak diproses dan perbedaan harga di MT4.
- Forex Peace Army melaporkan pengguna kehilangan dana karena slippage buatan dan pembatalan order profit.
Banyak trader juga melaporkan bahwa FXCC melakukan verifikasi ulang berulang kali untuk menunda permintaan penarikan, terutama bagi akun yang menghasilkan profit besar.
💸 3. Modus Penipuan FXCC
- Trader dijanjikan akses ECN dengan spread rendah.
- Setelah profit, akun diverifikasi ulang selama berminggu-minggu.
- Penarikan ditolak dengan alasan “kecurigaan aktivitas abnormal.”
- Akun akhirnya ditutup secara sepihak tanpa alasan jelas.
Praktik seperti ini biasa ditemukan pada broker offshore lain seperti AAFX Trading, AfterPrime, dan Coinexx.
🧾 4. Risiko untuk Trader Indonesia
FXCC tidak memiliki izin Bappebti, sehingga operasinya ilegal di Indonesia.
Setiap dana yang dikirimkan ke broker ini tidak dilindungi secara hukum, dan tidak bisa dikembalikan jika terjadi penipuan.
Broker seperti FXCC biasanya:
- Tidak memiliki rekening segregasi.
- Tidak tunduk pada audit eksternal.
- Menolak tanggung jawab atas manipulasi sistem trading.
📊 5. Perbandingan Broker Legal vs FXCC
| Aspek | Broker Legal | FXCC |
|---|---|---|
| Regulasi | FCA, ASIC, CySEC aktif | Offshore (Vanuatu) |
| Transparansi | Audit publik | Tidak ada |
| Dana Klien | Dipisahkan | Tidak dijamin |
| Penarikan | Cepat & legal | Sering gagal |
| Perlindungan Hukum | Ada | Tidak ada |
🧠 6. Langkah Jika Anda Sudah Menjadi Korban FXCC
- Hentikan semua deposit baru.
- Simpan semua bukti transaksi dan komunikasi.
- Laporkan ke Bappebti untuk pendataan broker ilegal.
- Gunakan panduan Cara Mengembalikan Uang dari Broker Penipu.
- Jika menggunakan kartu atau bank, segera ajukan chargeback.
✅ 7. Kesimpulan
FXCC mungkin memiliki tampilan profesional, tetapi di balik itu terdapat struktur offshore yang berisiko, keluhan penarikan dana, dan transparansi yang lemah.
Trader Indonesia sebaiknya menghindari broker ini sepenuhnya.
Verdict: FXCC adalah broker semi-offshore berisiko tinggi yang tidak layak dipercaya.